BNews : BNews : The 5th Wave. BNews : The 5th Wave. BNews : The 5th Wave. BNews : The 5th Wave. BNews : The 5th Wave.

Sunday, January 31, 2016

Sianida

Akhir-akhir ini, ada peristiwa yang lagi hangat-hangatnya dimedia massa yaitu peristiwa pembunuhan dengan menggunakan Sianida. Sianida merupakan senyawa kimia yang mengandung (C=N) dengan atom karbon terikat-tiga ke atom nitrogen. Kelompok CN ini dapat ditemukan dalam banyak senyawa dalam bentuk gas, padat atau cair. Senyawa yang dapat melepas ion sianida CN− ini sangat beracun. Sianida dapat terbentuk secara alami maupun dengan buatan manusia, seperti HCN (Hidrogen Sianida)dan KCN (Kalium Sianida).


Sianida kadang-kadang disebutkan memiliki bau seperti " bitter almond ", tetapi tidak selalu ada.

Bebeapa kasus didunia yang pernah terjadi dikarenakan peristiwa sianida ;

1.      Pembunuhan massal di Amerika Selatan
Penyalagunaan sianida secara besar-besaran pernah terjadi pada tanggal 18 November 1978 di Jonestwon, Guyana, Amerika Selatan.  918 orang dinyatakan meninggal karena meminum Flavor Aid yang telah dicampur dengan sianida. Kejadian ini dikenal sebagai salah satu kematian massal di Amerika Selatan.

2.      Penyalagunaan sianida di Rusia
Tanggal 5 Desember 2009 adalah hari yang cukup kelam bagi pengunjung klub Khromaya Loshad, Perm, Rusia. Malam itu klub tersebut terbakar dan menyebabkan racun sianida menyebar dari pembakaran plastik dan busa polystyrene. Racun sianida itu pun terhirup oleh pengunjung dan menyebabkan 156 orang tewas di lokasi kejadian.

3.      Pembunuhan warga India di Chicago
Kisah tragis pembunuhan karena sianida pernah dialami oleh warga negara India bernama Urooj Khan pada tanggal 19 Juli 2012. Khan merupakan orang kaya yang berhasil memenangkan lotre sebesar 1 juta USD atau senilai dengan Rp 13,8 milyar. Tubuh Khan ditemukan tergeletak di kamar tidurnya sehari setelah dirinya memenangkan lotre tersebut. Setelah dilakukan penyidikan ternyata Khan tewas karena sianida dan sampai saat ini belum diketahui pelaku yang meracuni Khan.

4.      Kematian 241 orang di Brasil
Siada memang zat yang sangat membahayakan terbukti 241 orang tewas karena menghirup sianida dalam kebakaran sebuah klub malam di kota Santa Maria, Brasil Selatan.

5.      Sianida sebagai racun andalan Nazi
Keberadaan sianida sebagai racun mematikan sudah diketahui dari dulu. Bahkan Nazi acap kali menggunakan sianida untuk membunuh tawanan. Terbukti pada tahun 1942 Nazi pernah membunuh 2000 orang tahan dengan memasukkan mereka ke sebuah kamar yang telah diisi gas sianida.

Apapun bentuknya, baik Sodium Sianida ataupun Potassium Sianida, sama-sama mengandung racun yang berbahaya bagi lingkungan maupun makhluk hidup termasuk manusia. Kedua racun ini akan menyerang pembuluh darah jantung, kemudian menutup aliran darah yang mengakibatkan korban kolaps hingga akhirnya mati. Masa reaksinya sangat cepat, hanya berkisar 3-4 jam saja. Sodium Sianida yang merupakan turunan Potassium Sianida bahkan diklaim lebih berbahaya dengan masa reaksi yang lebih cepat.

Peristiwa ketika sianida meracuni hemoglobin (darah)
Kompleks sitokrom oksidase adalah tempat inhibisi sianida. Sianida (-C-N) sangat toksik bagi manusia. Sianida ini berikatan dengan Fe3+ dalam hem pada kompleks sitokrom oksidase dan mencegah pepindahan elektron ke O2. Sitokom oksidase juga merupakan tempat keracunan CO (kabon dioksida).

0 comments:

Post a Comment