Karbohidrat yang kita makan sehari – hari tenyata dapat diketahui dengan beberapa metode percobaan. Diantara nya dapat dilakukan dengan metode sebagai berikut
1. Uji molisch, Uji molisch merupakan cara yang paling umum untuk melakukan uji kabohidrat dalam suatu sampel. Untuk melakukan Uji molisch digunakan regen kimia yang berupa larutan naftol dalam alcohol. Apabila suatu sampel tersebut mengandung kabohidrat maka larutan tersebut akan berubah menjadi warna merah unggu.
2. Uji polisakarida, dalam uji polisakarida digunakan pereaksi berupa larutan iodium (I2). Sebagai contoh adalah pengujian amilum dalam suatu sampel. Mula – mula amilum dilarutkan dalam air hingga terbentuk suspense, kemudian suspense yang terbentuk dipanaskan hingga terbentuk warna biru. Warna biru tersebut berasal dari senyawa kompelks yang terbentuk dari amilosa dengan larutan iodium.
3. Uji gula pereduksi, untuk menguji kandungan gula pereduksi digunakan pereaksi felling. Gula pereduksi akan membentuk endapan merah bata.
2. Uji polisakarida, dalam uji polisakarida digunakan pereaksi berupa larutan iodium (I2). Sebagai contoh adalah pengujian amilum dalam suatu sampel. Mula – mula amilum dilarutkan dalam air hingga terbentuk suspense, kemudian suspense yang terbentuk dipanaskan hingga terbentuk warna biru. Warna biru tersebut berasal dari senyawa kompelks yang terbentuk dari amilosa dengan larutan iodium.
3. Uji gula pereduksi, untuk menguji kandungan gula pereduksi digunakan pereaksi felling. Gula pereduksi akan membentuk endapan merah bata.
0 comments:
Post a Comment